Menyajikan Berita Akurat, Aktual dan Anti Hoax Komplotan Monyet Bim-Bim Donyang Pisang 30 Juta Biji, Begini Ceritanya - SNIPER JURNALIS
News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Komplotan Monyet Bim-Bim Donyang Pisang 30 Juta Biji, Begini Ceritanya

Komplotan Monyet Bim-Bim Donyang Pisang 30 Juta Biji, Begini Ceritanya


Ilustrasi Foto Monyet 

Hiburan,--Di negeri antah berantah bagian Selatan yang penuh warna, dihinggapi sekelompok monyet kocak yang dipimpin oleh seekor monyet dengan bulu acak-acakan dan ekor yang selalu bergerak-gerak Bim-Bim alias banyang ke kiri-kanan. Suatu hari, sang pemimpin bangun dengan ide besar di kepalanya, "Hei, geng! Kita butuh 30 juta biji pisang! Kalau kita punya sebanyak itu, kita bisa pesta pisang selama setahun penuh!"

Para pengikutnya, seperti Cemot si monyet kecil dan Telinga yang punya telinga super besar, langsung bersemangat. "Iya, iya! Pesta pisang, pesta pisang!" Mereka berloncatan kegirangan sambil membayangkan gunung pisang yang bisa mereka makan tanpa henti.

Sang pemimpin, dengan rencana kocaknya, memutuskan untuk mendatangi penduduk desa. "Kita nggak perlu kerja keras, tinggal minta saja," ujarnya dengan percaya diri. Maka, mereka berangkat ke desa dengan gaya pahlawan, seolah-olah mereka sedang menjalankan misi paling penting di dunia.

Saat tiba di desa, sang pemimpin berteriak lantang, "Dengar, wahai penduduk! Kami, Komplotan Monyet, meminta 30 juta biji pisang sekarang juga! Kalau tidak, kalian akan kami ledek terus-terusan!"

Bukannya takut, penduduk desa malah tertawa terbahak-bahak. "Hah? Minta 30 juta pisang? Kalian serius?" tanya Pak Tua, sambil terpingkal-pingkal. "Monyet-monyet ini benar-benar kocak!"

Merasa tetap yakin, sang pemimpin mencoba lagi, "Ayo, cepat! Kami tidak main-main!" Tapi yang mereka dapatkan hanyalah satu pisang busuk dan pisang hijau dari Si Kakek.

"Cuma segini?" keluh sang pemimpin sambil menatap pisang-pisang yang mereka kumpulkan. "Kita kan butuh 30 juta biji!"

Hari demi hari, mereka terus meminta pisang, tetapi hasilnya selalu sama, mereka hanya mendapatkan sedikit, dan kebanyakan pisang yang tidak layak makan. Satu waktu, Telinga si monyet malah tergelincir karena menginjak kulit pisang, membuat semua orang terpingkal-pingkal melihatnya terjerembab.

Pada suatu malam, saat sang pemimpin duduk di atas pohon sambil melihat langit berbintang, Cemot menghampirinya. "Apa mungkin kita terlalu ambisius? Pisang itu enak sih, tapi kalau sampai 30 juta, gimana caranya kita makannya?"

Sang pemimpin terdiam sebentar, lalu mulai tertawa. "Cemot, kamu benar! Kita terlalu serius mengejar mimpi 30 juta pisang! Padahal, kita udah punya cukup buat makan dan ketawa tiap hari."

Akhirnya, mereka sadar bahwa bukan jumlah pisang yang bikin bahagia, tapi momen kocak dan seru yang mereka alami bersama. Komplotan monyet pun memutuskan untuk berhenti mengejar pisang 30 juta biji dan mulai menikmati hari-hari mereka dengan apa yang ada, sambil terus menghibur diri dengan kejenakaan mereka.

Dan begitulah, meski mereka tidak pernah mendapatkan 30 juta biji pisang, mereka justru mendapatkan tawa yang tiada habisnya. Hutan antah berantah terus dipenuhi dengan suara gelak tawa komplotan monyet dan penduduk yang tak pernah lelah melihat tingkah kocak mereka. #Semoga terhibur.

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar