Menyajikan Berita Akurat, Aktual dan Anti Hoax Kontroversi Lahan Eks PT PAN United: Patok Batas dan Tuduhan Intimidasi Mengguncang Desa Buruk Bakul. - SNIPER JURNALIS
News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Kontroversi Lahan Eks PT PAN United: Patok Batas dan Tuduhan Intimidasi Mengguncang Desa Buruk Bakul.

Kontroversi Lahan Eks PT PAN United: Patok Batas dan Tuduhan Intimidasi Mengguncang Desa Buruk Bakul.


lokasi pembibitan sawit KMBB

BUKIT BATU, – Konflik mengenai lahan bekas PT PAN United memuncak setelah Koperasi Bina Tani Buruk Bakul (BTBB) diduga melakukan intimidasi terhadap anggota Koperasi Madani Berkah Bersama (MBB) dan memancang patok batas tanpa wewenang resmi.

Pengacara Albert Simanjuntak dari Kantor Hukum Togar, Albert dan Rekan, mengungkapkan bahwa BTBB merekayasa surat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk memancang batas. “Pengurus BTBB memasang patok di lahan eks konsesi PAN United, padahal hanya petugas KPPH yang berwenang melakukannya,” kata Albert, mengklaim ada oknum yang mengaku sebagai petugas KLHK namun tidak bisa menunjukkan surat tugas.

Albert menambahkan bahwa oknum tersebut, yang diduga hanya mantan petugas honorer, berusaha menipu dengan identitas palsu. Koperasi MBB, yang sah secara hukum, merasa tertekan dan berencana melapor ke Polres Bengkalis untuk menuntut kejelasan.

BAK LIPUN juga angkat suara, melalui Direktur Eksekutif Abdul Rahman Siregar menjelaskan bahwa PT PAN United dan Koperasi Bina Tani sudah tidak aktif sejak kebakaran lahan pada 2015 dan pembubaran koperasi pada 2015. “Lahan tersebut tidak lagi bertuan. Masyarakat Desa Buruk Bakul telah menolak Koperasi Bina Tani dan PT PAN United sejak 2014,” jelas Rahman.

BAK LIPUN menegaskan bahwa tanpa izin dari KLHK dan berakhirnya izin lokasi, PT PAN United tidak bertanggung jawab. Hasil audit menunjukkan bahwa aktivitas Koperasi Bina Tani tidak sah, dengan potensi kerugian besar akibat ilegal logging.

Kasat Reskrim Polres Bengkalis, melalui Kanit II Tipiter IPDA Fachri Muhammad Mursyid, mengonfirmasi bahwa kasus ini sedang dalam penyelidikan, dan belum ada keputusan mengenai pihak yang benar atau salah.

Ketua Koperasi Bina Tani, Iwan, belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan tersebut. Ada rumor berkembang Iwan lari Ke Negeri Cina (Konon, entahlah-red).

Penulis: Supriadi Buraerah

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar