Pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 dan Pengamanan Idul Fitri 1445 H Dibahas Dalam Rakor Yang Digelar Polres Soppeng
Polres Soppeng Polda Sulsel menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral membahas terkait pelaksanaan “Operasi Ketupat 2024 untuk pengamanan Idul Fitri 1445 H/2024 di Wilayah Kabupaten Soppeng.
Rakor lintas sektoral tersebut dilangsungkan di aula Tantya Sudhirajati Polres Soppeng jalan Latenri Bali Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Senin 1 April 2024 Pukul 09.00 wita yang di hadiri Sekda mewakili Bupati Soppeng, Dandim 1423 Soppeng, Kasi Intel Kejari Soppeng, Para Kasat dan Kapolsek, Para Kepala Dinas Terkait, Para Camat, Pemilik SPBU serta Pemilik objek Wisata di Kabupaten Soppeng.
Dikesempatan itu, Sekda Soppeng Drs H.A.Tenri Sessu, M.Si mengatakan bahwa, Terkait pelaksanaan ops ketupat 2024 dalam upaya pengamanan arus mudik dan arus balik, oleh Polri dan atau Polres Soppeng, kami dari pihak pemerintah daerah sangat mendukung, ujarnya.
Kemudian terkait pengelola obyek wisata yang diprediksi pasca lebaran akan membludak pengunjung, Sekda menyampaikan kepada Kadis Pariwisata agar menugaskan stafnya untuk dapat mengawasi para pengunjung, termasuk yang ada penginapannya betul di awasi, imbuh Andi Tenri Sessu.
Selain itu, Sekda Soppeng juga menginstruksikan kepada Perusda yang mengelola sebagian obyek wisata untuk dapat menempatkan stafnya untuk mengawasi tempat wisata yang dikelola, terutama pengawasan terkait makan minum yang kadaularsa mohon kepada kadis Koperindag agar keluar mengecek makanan di tempat jualan.
"Kepada para camat, Kepala Desa, Lurah apabila warganya meninggalkan rumahnya di mohon sosialaisaikan untuk mengecek kondisi rumah sebagai upaya untuk menghidari kejadian yang tidak di harapkan termasuk kebakaran dan sebagainya.
"Kami harap tempat karaoke agar di pantau, dapat kami sampaikan bahwa setelah hari lebaran kemungkinan hotel sudah banyak yang terisi terkait acara alumni halal bihalal yang terlaksana di kabupaten Soppeng, ujarnya.
Kapolres Soppeng AKBP Dr. H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T, dalam kesempatan itu mengatakan, kepada para pengelola permandian agar mempedomani SOP, jangan sampai ada terjadi korban di kolam renang, jadi kita harus antisipasi kejadian yang pernah terjadi sebelumnya.
"Bagi pihak pertamina agar membuat tempat resort area/peristirahatan bagi sopir yang lewat melaksanakan mudik.
"Kemudian untuk BBM harus betul-betul stocknya dijaga jangan sampai terjadi komplain bagi pengemudi di Kabupaten Soppeng.
"Terkait dengan balapan liar sudah ada beberapa kendaraan yang kami sita dan prosesnya untuk di serahkan kembali harus di hadirkan orang tua pengemudi/pemerintah desa setempat, terang Kapolres Soppeng.
Dikesempatan itu Kapolres Soppeng juga meminta Dinas PUPR untuk melakukan tindakan merapikan jalan yang di anggap rusak yang bisa berpotensi mencederai pengendara jalan.
"Kami berharap kerjasama TNI, Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng bersama instansi yang terkait dapat menciptakan suasana aman dan kondusif, mengingat para umat Muslim sedunia menjalani ibadah bulan puasa ramadhan.
"Kami juga meminta bantuan para camat di back up pengamanan Pos Pam/Yan masing-masing polsek untuk mendirikan tenda di sekitar pos serta alat lainnya, tutupnya.
(Red/Humas)
Posting Komentar