Pengamanan Alat Berat Berupa Excavator Oleh Gakkum KLHK Sulsel Tuai Sorotan
Foto alat berat yang diamankan di halaman kantor UPT KPH Larona.Lutim, Sniperjurnalis.com, Pengamanan alat berat berupa Excavator beserta operator dan helper yang diduga dilakukan oleh Polhut Balai Gakkum KLHK Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan tepatnya di Desa Tarabbi, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, pada Minggu (25/2/2024), masih menjadi pertanyaan besar.
Pasalnya Tim Gakkum KLHK diduga tidak menerbitkan surat penitipan alat berat (excavator) yang disita yang saat ini berada di Kesatuan Pengelolaan Hutan KPH Luwu Timur (Larona Malili-red).
“Kalau surat penitipan alat berat yang saat ini berada di kantor UPT KPH Larona itu tidak ada karena kami hanya pinjam pakai halaman kantor untuk mengamankan sementara ini alat.
Foto Tim Gakkum wilayah Sulsel saat di wawancara tim media.
"Kalau untuk operator dkk, kita amankan langsung di kantor di Makassar, adapun operator yang membawa alat traveling mulai dari TKP sampai naik turun mobil tronton itu operator yang kami sediakan,” ungkap Ketua Tim Operasi Gakkum, Rival kepada media sesaat setelah alat berat turun dari tronton di pekarangan kantor UPT KPH Larona, Malili, Rabu (28/2/2024).
Rival juga menjelaskan, turunnya tim operasi Gakkum atas perintah tugas dari kantor.
“Jadi kami hanya bagian lapangan, kalau masalah surat penitipan dan pengamanan silahkan berhubungan langsung dengan penyidik yang ada di kantor Gakkum LHK di Makassar, kami hanya menjalankan tugas mengamankan, dan perlu kami tegaskan bahwa alat beserta operator dkk, itu kami amankan karena telah diduga melakukan perambahan kawasan CA Parumpanai, bukan menangkap,” terang Rival dengan tegas.
Foto salah satu putusan Onslag/2011 yang ada di lokasi tersebut dengan titik koordinat wilayah CA Parumpanai.Saat ditanya terkait informasi yang di terima oleh tim media bahwa di lokasi TKP tersebut sudah memiliki Putusan Onslag (putusan lepas dari segala tuntutan hukum) pada tahun 2011 yang sudah berkekuatan hukum tetap ( inkrah), Rival menjawab tidak tahu karena hanya menjalankan tugas sesuai prosedur dari kantor, katanya.
(Isk)
Posting Komentar