Menyajikan Berita Akurat, Aktual dan Anti Hoax Menolak Tersandera Dalam kandang Dinasti Nunukan - SNIPER JURNALIS
News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Menolak Tersandera Dalam kandang Dinasti Nunukan

Menolak Tersandera Dalam kandang Dinasti Nunukan





Dok foto Jefri Lamadike saat orasi di Departemen Pengembangan Organisasi
EK LMND Nunukan beberapa waktu lalu.


Opini-Kabupaten Nunukan, merupakan salah satu wilayah Indonesia paling utara, terletak di Provinsi Kalimantan Utara.

Hari jadi Nunukan diperingati setiap tanggal 4 Oktober, mekar sejak tahun 1999 sesuai UU Nomor 47 tahun 1999 memiliki 5 wilayah administratif.

Dinasti kekuasaan kental di Nunukan, Bupati dan DPRD sejak puluhan tahun silam, Dinasti kekuasaan di dominasi keluarga hafid, saat ini bukan lagi sebagai Kabupaten Nunukan, tetapi Kerjaan Nunukan.

Sebagai Informasi. Sejarah kompetisi politik di Nunukan, masyarakat masih terjebak dalam kandang yang sama di karenakan adanya politik tanam jasa, politik investasi maupun many politik.

Bedanya dalam pembangunan infrastruktur dan ekonomi perubahan maupun peningkatan masih dirindukan masyarakat.

Histori pembangunan sejak tahun pertama kepemimpinan Bapak, hingga anak Pewarisan pembangunan belum merata.

Era globalisasi, Masyarakat mulai membuka mata akan dampak kesengsaraan dan penderitaan dari segala aspek.

Meski begitu belum mencapai 100% yang ingin keluar dari zona tersebut. Akan tetapi patut di syukuri. Beberapa bagiian yang menjadi penjilat kaum Kapitalis kontras dengan pejuang Pancasila.

Segi ekonomi makin terpuruk menjadi persoalan di hadapi masyarakat, kendati penyelesaian dari pemerintah setempat belum nampak efektif. Malah pemerintah sibuk dengan politik-politik demi kepentingan Dinasti menuju 2024

Masyarakat sudah mesti tak perlu lagi terjebak dalam kandang yang sama. Menjijikkan menjadi pelacur politik dan penjilat dalam lingkaran tersandera oleh Elite Politik Dinasti
(Jefri lamadike)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar