Pengelolaan Anggaran Kominfo TB Diduga Ada Kongkalikong
Sniperjurnalis.com|Tulangbawang,_
Mikanesmi kenerja Dinas Komunikasi dan informatika , Kabupaten Tulang Bawang (TB) Provinsi Lampung kian menjadi sorotan Publik.
Pasalnya pengelola anggaran untuk kemitraan rekan rekan awak media adalah Dinas Kominfo yang mengelola dan mengaturnya, agar tidak terjadi polemik dan dapat terakomodir dengan baik dan merata terlunasi semua.
Apa lagi anggaran cukup fantastis.
Yang di anggarankan melalui APBD murni tahun 2022 sangat relevan Fantastis mencapai ratusan juta bahkan miliaran rupiah.
Anggaran tersebut diduga berkisar Rp 7,8 M di tahun 2022 APBD murni. Dirangkum dari sumber tim sniperkasus.com (30/10).
Sedangkan yang sudah terbayarkan dana kemitraan publikasi ADVETORIAL berkisar 75 % saja.
Selain nya 25 % belum terbayar kan sama sekali.
Lalu yang menjadi pertanyaan dikemanakan sisa uang tersebut.
Sementara yang di ketahui untuk pembayaran dana kemitraan publikasi ADVETORIAL media Online hanya berkisar Rp 2000.000 rupiah saja
Persekali tayang dan sekali pencairan di APBD murni tahun 2022
Hal ini di sampai kan oleh PPK Suwandi dan Kabid Zainudin di ruang kerjanya.
Menurut Suwandi dan Zainudin
Agar media yang baru baru dapat merata kebagian dana kemitraan publikasi ADVETORIAL
Maka di pukul rata Rp 2000.000 untuk media Online, namun ini menjadi pertanyaan kenapa 25% media masih tidak dapat terbayarkan di APBD murni dengan alasan uangnya sudah habis
Bisa di kalikan saja media onlene berapa yang sudah dicairkan dan cetak harian , cetak mingguan, media Televisi dan lainnya.
Sementara yang memegang tampuk kekuasaan adalah dinas itu sendiri.
Mengatur , mengelola dan membaginya.
Adil bukan artinya sama yang penting sedikit tetapi merasakan .
Kami menginginkan dengan pergantian Kepala Dinas yang baru agar dapat menata, memperbaiki menejemen yang tadinya carut marut bisa tertata dan tersusun dengan rapih, katanya
” Disisi lain, pandangan dari seorang awak media Insa Allah Kadis kita yang baru menjabat ini dapat memenuhi keinginan kawan-kawan media, agar dapat menata dan mengelola keuangan dengan baik agar tidak lagi kecolongan dan dapat mengatasi keluh kesah para awak media,’ pungkasa nya (*/Red)
Penulis: Sandi
Posting Komentar