Ir Burhanuddin,M.Si : Halau PMK Melalui Giat Vaksin
Sniperjurnalis.com||Sinjai,_
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Sinjai, hingga saat ini terus menekan angka pencegahan Penularan Penyakit mulut dan kuku terhadap hewan ternak sapi, ungkap Ir. Burhanuddin, M.Si Kadis DPHK sinjai saat di wawancarai di ruang kerjanya Kamis siang (19/10/2022)Ir. Burhanuddin mengatakan, pihaknya melakukan penekanan penularan PMK dengan menggencarkan kegiatan vaksin.
Kegiatan vaksin ternak sapi, terus berlangsung meliputi beberapa wilayah kecamatan.
"Per tanggal 9 Oktober 2022 ini, data kasus PMK sebanyak 244 ekor. Dari jumlah tersebut tercatat sebanyak 168 dinyatakan sembuh, dan sebanyak 32 ekor masuk daftar ternak sapi potong bersyarat. Jadi total kasus tersisa 44 ekor sapi, masih dalam tahap penyembuhan", imbuhnya
Dikatakan, di kabupaten Sinjai ini, jumlah total ternak yang terdaftar sebanyak 124.000 ekor. Jika dihitung dengan bobot nilai jual kurang lebih Rp1, triliun.
Kendati demikian, jumlah ternak sapi yang telah tervaksi sebanyak 5.757 ekor.
Sedang ketersediaan stok vaksin masih memadai yakni sebanyak 7.300 dosis.
"Jumlah tersebut di pastikan tuntas terpakai hingga bulan November 2022", jelaslnya.
Ir. Burhanuddin berharap jika ada indikasi PMK terhadap ternak sapi masyarakat, sebaiknya dilaporankan ke Dinas Peternakan, agar secepatnya dapat teratasi.
"Di masing-masing kecamatan ada tim terpadu untuk layanan masyarakat", terang Ir.Burhanuddin.
Diketahui lebih lanjut, kata Ir.Burhanuddin, Pemerintah Sulawesi Selatan baru-baru ini, menggelar pelatihan terkait penanganan PMK, di ikuti berbagai kabupaten kota termasuk kabupaten Sinjai, peserta berjumlah sebanyak 4.50 peserta (orang). Kegiatan itu bertempat di kota Makassar, katanya
Kendati demikian, untuk kegiatan pencegahan Penularan Penyakit mulut dan kuku khususnya di kabupaten Sinjai Ir.Burhanudin meyebut pihaknya melibatkan unsur TNI dan Polri.
"Sejauh ini kegiatan pencegahan PMK berjalan dengan lancar", kuncinya
Posting Komentar