Diman Gading : Bantuan Benih Jagung Bakal Membeliung, Terkini Dua Kelompok Tani di Ameroro Terima Alat Tanam Jagung
Sultra, Sniperjurnalis.com, -Agin segar khususnya warga kabupaten Kolaka Timur Sulawesi Tenggara. Mengapa demikian?.
Pasalnya, melalui program nasional pemerintah kabupaten Kolaka Timur bakal memusatkan bantuan benih tanaman jagung kepada para kelompok tani.
Diketahui bantuan tersebut berkapasitas tonase. Hal tersebut senada diutarakan Diman Gading kabid ketahanan pangan kabupaten Kolaka Timur, kepada tim sniperjurnalis.com, rabu pekan lalu.
Menurut Diman Gading lahan pertanian seluas 3.700 hektare di koltim bakal tersentuh bantuan benih tanaman jangun bersumber dari dinas tanaman pangan koltim. Bantuan setiap kelompok akan disesuaikan berdasarkan proposal dan survei wilayah masing-masing kelompok tani.
"Bantuan benih jagung bakal disalurkan melalui kelompok tani masyarakat, meliputi seluruh wilayah kecamatan di Koltim", jelasnya.
Perlu diketahui Diman Gading saat dijumpai rabu (7/9/2022) di koltim, ia sedang melangsungkan kegiatan "penyerahan dua unit bantuan alat tanam jagung kepada dua kelompok tani".
Dua kelompok tani dimaksud adalah kelompok tani mandiri dan kelompok tani makmur, masing-masing berasal dari Desa Ameroro, kecamatan Tinondo.
Pada saat penyerahan, bantuan tersebut diterima langsung melalui ketua kelompok tani mandiri abdul Karim dan Ketua kelompok tani makmur Andi Hasmulyadi.
"Beberapa waktu lalu saya memasukkan proposal permohonan bantuan. Alhamdulillah hari ini membuahkan hasil sesuai harapan yaitu dua unit alat tanam jagung demikian ujaran Abdul Karim dan Andi Hasmulyadi.
Kendati begitu, Diman Gading berharap kepada Dua kelompok tani tersebut bantuan difungsikan dan dirawat sebagaimana mestinya.
"Diharapkan bantuan digunakan dan dirawat sebaik mungkin. Dengan begitu tentu peningkatan produksi pangan dapat meningkat", imbuh Diman Gading.
Lebih lanjut di singgung soal bantuan benih jagung. Kapan dapat disalurkan.
Diman Gading menegaskan bahwa bagi kelompok tani yang bermohon akan mendapatkan jatah bantuan.
Olehnya itu dia berharap agar kelompok tani lebih aktif.
"Bantuan tidak ada putus nya, maka diharapkan kepada para kelompok tani agar lebih aktif". Harapannya.
Sementara itu untuk pengembangan budidaya tanaman jagung dan penggunaan alat tanam jagung khusus dua kelompok tani di Desa Ameroro "Diman" menyebut dirinya akan turun melakukan monitoring, begitu juga dan saat alat dioperasikan .
"Saya akan terus melakukan monev (monitoring evaluasi) dan hadir saat alat dioperasikan", kuncinya.
(Supriadi Buraerah)
Posting Komentar