Menyajikan Berita Akurat, Aktual dan Anti Hoax Adi Minta PPM Periksa LPPM UMK Universitas Muhammadiyah Kendari, Kasus Dugaan Korupsi Rp350juta Menyeruak - SNIPER JURNALIS
News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Adi Minta PPM Periksa LPPM UMK Universitas Muhammadiyah Kendari, Kasus Dugaan Korupsi Rp350juta Menyeruak

Adi Minta PPM Periksa LPPM UMK Universitas Muhammadiyah Kendari, Kasus Dugaan Korupsi Rp350juta Menyeruak



Sniperjurnalis.com, Kendari (Sultra),-
Adiansyah, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendesak Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PPM) melakukan pemeriksaan terhadap Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat Kampus Universitas Muhammadiyah (LPPM UMKM) Kendari, Sulawesi Tenggara.

Adi, meyebut pemeriksaan perlu dilakukan terhadap LPPM UMKM dalam hal Pengelolaan Keuangan ratusan juta rupiah.

Pasalnya "oknum dirahasiakan namanya " disinyalir merupakan pihak LPPM UMK diduga melakukan korupsi ratusan juta rupiah.

Anggaran dimaksud bermasalah menurut Adi adalah dana UKT/SPP Sebesar Rp.350.000.000,- , katanya

Adi menilai adanya kasus dugaan korupsi tersebut dapat mencederai lembaga amal usaha muhammadiyah, dan tentu juga sangat mencederai hati para sesepuh yang memperjuangkan berdirinya kampus Universitas Muhammadiyah Kendari.

Lebih lanjut Adi sapaan akrab Adiansyah, kader muhammadiyah ini, meminta kepada PPM agar segera mengambil langkah-langkah kongkrit dan tindakan tegas dalam kasus tersebut.

"Kami meminta PPM segera membentuk TIM untuk mengaudit pelaporan data dan rekening LPPM Universitas Muhammadiyah Kendari", tegasnya.

Diterangkan Adi Lebih Lanjut melalui rilis diterima redaksi sniperjurnaliscom, selain pihaknya mendesak PPM untuk segera mengirim tim Audit, juga Mendesak PPM agar Menginstruksikan kepada Ketua BPH UMK, Rektor UMK dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM).

"Dalam hal ini Libatkan Unsur Pimpinan Ortom, seperti IMM Sultra, IPM Sultra, Pemuda Muhammadiyah Sultra, Nasyatul Aisyiyah Sultra dan Fokal IMM Sultra dalam Melakukan Penyelesaian Kasus tersebut,"Jelasnya


Adi menegaskan, apabila PPM tidak mengambil alih kasus tersebut maka AMM serta Alumni-Alumni Ortom Muhammadiyah Sultra akan melakukan tindakan Mosi tidak percaya kepada Pimpinan Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK)", sambungnya

Diketahui, Rektor Universitas Muhammadiyah Kendari kini dijabat Amir Mahmud, baru-baru ini pihaknya melangsungkan Rapat dengar pendapat terkait kasus dugaan korupsi tersebut.

Kendati demikian, keterangan berita bersumber dari, Amir Mahmud masih sulit dihimpun . Meski Amir Mahmud terhubung melalui sambungan WhatsApp redaksi sniperjurnaliscom.

Sementara informasi kasus dugaan korupsi ratusan juta rupiah tersebut menurut Adiansyah makin menyeruak ke diperbincangkan", Kuncinya. (Supriadi Buraerah)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar