Satpol PP Kota Surabaya Dinilai Tidak Berani Tindak Lanjuti Aduan Warga Terkait Masih Adanya Tempat RHU Yang Buka di Bulan Suci Ramadhan
Surabaya, Sniperjurnalis.com, - Warga Kota Surabaya yang sekaligus sebagai Sekjen Himpunan Putra Putri Madura (HIPPMA) Baihaki Akbar sangat kecewa dengan ketidak profesionalan kinerja Satpol PP Kota Surabaya yang tidak berani menindak lanjuti laporan dugaan masih bukanya tempat Rekreasi Hiburan Umum (RHU) yang ada di pusat kota Surabaya pada bulan suci Ramadhan, Sabtu (17/4/2022).
Baihaki Akbar sebagai warga kota Surabaya yang sekaligus juga sebagai Sekjen Hippma sangat kecewa dengan kinerja dan ketidak profesionalan Satpol PP kota Surabaya.
"Saya sangat kecawa sebagai warga Kota Surabaya terkait kinerja dan ketidak profesionalan Satpol PP kota Surabaya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Penegak Perda Kota Surabaya," ucap Baihaki Akbar.
Pada hari Jumat sore, tanggal 15 April 2022, saudara Baihaki Akbar melaporkan dugaan RHU yang ada di pusat kota Surabaya masih buka pada bulan suci Ramadhan kepada Satpol PP kota Surabaya.
"Pada hari Jumat sore saya datang bersama teman saya untuk melaporkan dugaan RHU yang ada di pusat kota Surabaya masih buka pada bulan suci Ramadhan ke Satpol PP kota Surabaya dan pada saat itu saya ditemui oleh bapak S dan anggota yang lain di ruangannya.
Dan pada saat itu saya langsung menyampaikan bahwa ada dugaan salah satu tempat RHU yang ada di pusat kota Surabaya masih buka pada bulan suci Ramadhan.
"Setelah saya menyampaikan hal tersebut bapak S mengatakan minta maaf kalau hari ini tidak bisa langsung di tindak lanjuti dikarenakan anggotanya tidak ada dan juga sudah mau masuk waktu buka puasa, katanya saat itu.
"Dan Bapak S menyampaikan lagi bahwa akan di tindak lanjuti Besok hari Sabtu, saya pun mengiyakan untuk di tindaklanjuti besok hari Sabtu.
Dan pada hari Sabtu saya menghubungi Bapak S melalui telepon WA pada jam 14:11 wib dan Bapak S bilang kalau masih menunggu anggotanya tapi sampai jam 16:00 wib Bapak S tidak muncul dan ketika beberapa kali dihubungi via telepon WA tidak diangkat dan di chat WA tidak pernah di balas dan akhirnya saya bersama teman saya ke kantor Satpol PP kota Surabaya dan ketemu sama Bapak H di depan kantor Satpol PP kota Surabaya.
"Setelah itu saya menanyakan ke Bapak H, Bapak S kemana kok di telpon tidak diangkat dan di wa tidak di balas, dan Bapak H masuk untuk menyampaikan ke Bapak S dan setelah bapak H keluar menemui saya kembali bapak H bilang suruh kembali hari Senin saja," beber Baihaki Akbar.
Dari ketidak profesionalan kinerja Satpol PP kota Surabaya, saya Baihaki Akbar warga kota Surabaya meminta kepada walikota Surabaya untuk melakukan evaluasi kinerja Satpol PP Kota Surabaya di karenakan selama ini Satpol PP kota Surabaya dinilai hanya garang dan keras kepada para PKL saja dan diduga tidak punya nyali untuk menertibkan pelanggar Perda Kota Surabaya ketika yang melakukan RHU.
"Dan saya sebagai warga Kota Surabaya juga berharap kepada Walikota Surabaya untuk turun dan berpatroli ke tempat-tempat RHU untuk memastikan tidak ada RHU yang buka pada bulan suci Ramadhan.
"Saya sebagai warga Kota Surabaya melaporkan dugaan tempat RHU yang masih buka pada bulan suci Ramadhan karna saya tidak mau kesucian bulan ramadhan ini di Nodai, Pungkas Baihaki Akbar.
(Red)
Posting Komentar